Sebuah Surat di Memori yang Lalu...=')

13 Mei 2011

Menemukan secarik halaman folio berwarna biru muda…ketika agenda pembersihan dan perapihan kamar dilakukan..

Di lembar itu…

Masih tersimpan..                       

Masih terbaca..

Dan seuntai senyum penuh syukur bisa membacanya kembali..

*******

MEMPERCAYAI & DI PERCAYAI

Assalamualaikum wr. wb.

            Saudaraku, keluarga besar bid. Keprofesian &; Pengmas yg saya cintai &; banggakan, yang selalu ikhlas dan tetap semangat.

            Seperti apapun jabatan kita dalam bidang ini, pada hakekatnya, kitalah agen bidang itu sendiri, kitalah yang bersinggungan langsung dengan teman-teman mahasiswa yang menjadi objek kita. Sebagai lahan tempat kita saling berbagi &; peduli demi mencapai keridhoan Nya…

            Kalau bidang ini adalah sebuah tubuh, maka tiap mata dari kalian dan saya adalah mata tubuh itu sendiri. Begitupun kaki, tangan dan hati kita.

            Tiap diri kita adalah pemimpin, setidaknya untuk memimpin diri sendiri maupun memimpin keputusan apapun yang telah kita ambil sendiri. Masalahnya, tidak semua orang berani mengambil keputusannya sendiri..

            Sementara itu tentang atribut, kemanapun kita pergi, mau tidak mau kita akan membawa atribut kita. Ya bidang kita ini &HMA tentunya

Citra dari atribut bukan hanya milik Ketua atau Kabid saja. Tapi juga , bagi semua anggota didalamnya. Maka banggalah dengan atribut kita dengan memberikan sumbangsih nyata dan sikap serta pribadi yang baik. Dengan adannya atribut bukan berarti membuat kita kehilangan jati diri. Menjadikan diri kita sebagai “duplikat” pemimpin kita di lembaga secara mutlak.

            Ketika sebuah mandat (kepercayaan) sudah dilimpahkan kepada staff, maka saat itulah staff menjadi dirinya sendiri dalam batas visi misi bidang.

Layaknya sebuah drama yang akan semakin menarik kalau jumlah karakter yang mendukung semakin kaya.

            Ada kalanya kita dalam menjalankan amanah bidang, bertemu dengan sebuah permasalahan yang menuntut kita mengambil keputusan yang “segera”.

Sikap kita saat dilapangan itulah yang mencerminkan citra atribut kita. Atribut bukan untuk mengexklusifkan diri, tetapi sekedar mengingatkan kita akan tanggung jawab lebih kita terhadap yang lain.

            Bagi pemimpin, memberikan kepercayaan dan kewenangan berimprovisasi  bagi struktur dibawahnya (staff) memang bagai pisau bermata dua. Bisa melukai atau terlukai.

            Tetapi selama keputusan yang staff ambil sesuai dengan tujuan besar dan visi misi bidang serta tidak bertentangan dengan nilai-nilai kebenaran. Lakukan saja.

            Saat bekerja, Andalah aktornya, Andalah ujung tombaknya, Andalah yang menguasai medannya.

Keberanian Anda dalam mengambil keputusan itulah kualitas Anda.

            Semua akan terasa mudah dan ringan kalau kita ikhlas. Terima kasih atas kontribusinya. Tetap semangat, tetap berkarya, dan jangan pernah takut untuk mencoba.

            Jadilah petarung-petarung impian di masa muda, sebelum jadi pecundang atas penyesalan kita di hari tua karena tak pernah memperjuangkannya.

Mari kita saling semangat dan mengingatkan (terutama pada kabidnya).

Niatkanlah untuk ibadah, karena hanya pengharapan padaNya yang pasti berbalas dan tidak akan mengecewakan.

Perfect way…

Perfect end…

For perfect day…..

Wassalamualaikum wr. wb.

Fat_hoy

*******

Hihi…maaf penulisan diatas sangat disesuaikan dengan teks asli di lembar hard filenya. Hanya mengalami perubahan pada beberapa tanda baca untuk mempermudah intonasi…(sepertinya yang nulis dulu begitu semangatnya ampe titik koma ga dikasi pasnya…)

Well…

Secara ga sengaja…menemukan dan membaca kembali tulisan ini cukup membuat memori ini berputar…di  masa lalu…

Ketika masi fresh-freshnya berkegiatan..

Memahami setiap pengalaman sebagai investasi bagi masa depan..

Dan kini ternyata tulisan itu masih bisa memberi semangat untuk sebuah alasan..

Mempercayai dan dipercayai…

Terima kasih untuk sang penulis…

Terima kasih untuk teman-teman seperjuangan dahulu…

 I love u all…keep Fighting…this is our choice…

Do the best with all we can do….

Sampai bertemu di tangga kesuksesan…dunia akhirat…

Amin Yaa Rabbal’alamin….


*NB : 

tak hanya kebersamaan tapi juga kekeluargaan,semoga selalu terjaga...meskipun kini masing-masing sedang berjuang meraih impian...Good luck! for all

Sebuah lirik yang memberi semangat….we are not alone….

“Hold my hand

There are many ways to do it right

Hold my hand

Turn around and see what we have left behind

Hold my hand my friend

We can save the good spirit of me and you

For another chance

And let’s pray for a beautiful world

A beautiful world I share with you..”